Okelah, kita orang sering denger soal barang palsu made in china ... tapi kalo tiket olimpiade palsu baru kali ini ekhe ada denger, apalagi waktu olimpiade diadain di daratan sana. masa si ada orang cina bikin tiket palsu? bisa digorok sama pemerintah tuh. ekhe sih still yakin aja kalo tiket palsunya made in not china, bisa jadi ini ulah orang barat penjajah sana (ya aja deh, daripada dibilang sinofobik :P).
--------------------
Tiket Palsu Olimpiade Beijing Banjiri Internet
Devi Suzanti - detikinet
Beijing - Olimpiade 2008 di Beijing tinggal menghitung hari. Jelang ajang bergengsi olahraga tersebut, banyak beredar tiket palsu yang dijual untuk menonton pertandingan Olimpiade via internet.
Menurut panitia Olimpiade, banyak para penggemar olahraga di seluruh dunia yang terjebak oleh situs scam internasional yang menjual ribuan tiket palsu untuk Olimpiade Beijing. Walaupun terlambat, International Olympic Commitee (IOC) mengklaim sudah mengambil tindakan untuk menutup situs tersebut.
"Kami tidak dapat menerima tiket yang mereka beli dan membiarkan mereka masuk begitu saja," tandas Gerhard Heiberg, eksekutif pelaksana IOC yang dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (5/8/2008).
Masih menurut Heiberg, paling sedikit ada enam situs yang tercatat menjual tiket palsu. "Panitia Olimpiade sudah melaporkan pelanggaran tersebut ke pengadilan distrik di California," ucap Heiberg lagi.
Salah satu situs yang diduga menjual tiket palsu, www.beijingticketing.com, diketahui menjual tiket termasuk tiket untuk acara pembukaan Olimpiade dengan harga US$ 2.150.
"Kami sangat bersimpati dengan mereka (korban-red), tetapi kami tidak bisa berbuat apa-apa, termasuk mengganti kerugian atau mengganti dengan tiket lain," ujar John Coates selaku Australia Olympic Commite (AOC).
Menurut laporan, kerugian yang diderita oleh warga Australia yang telah terjebak membeli tiket palsu tersebut mencapai lebih dari US$ 45.000. Sementara untuk tiket resminya, hingga minggu lalu, tiket yang dijual oleh tuan rumah penyelenggara Olimpiade telah habis.
Di lain sisi, masih ada beberapa tiket yang dijual di situs lelang eBay. "Tiket yang dibeli dari situs eBay kabarnya bisa menggunakan layanan antar, tapi saya pikir hal tersebut sangat beresiko," ucap Coates.
--------------------
Tiket Palsu Olimpiade Beijing Banjiri Internet
Devi Suzanti - detikinet
Beijing - Olimpiade 2008 di Beijing tinggal menghitung hari. Jelang ajang bergengsi olahraga tersebut, banyak beredar tiket palsu yang dijual untuk menonton pertandingan Olimpiade via internet.
Menurut panitia Olimpiade, banyak para penggemar olahraga di seluruh dunia yang terjebak oleh situs scam internasional yang menjual ribuan tiket palsu untuk Olimpiade Beijing. Walaupun terlambat, International Olympic Commitee (IOC) mengklaim sudah mengambil tindakan untuk menutup situs tersebut.
"Kami tidak dapat menerima tiket yang mereka beli dan membiarkan mereka masuk begitu saja," tandas Gerhard Heiberg, eksekutif pelaksana IOC yang dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (5/8/2008).
Masih menurut Heiberg, paling sedikit ada enam situs yang tercatat menjual tiket palsu. "Panitia Olimpiade sudah melaporkan pelanggaran tersebut ke pengadilan distrik di California," ucap Heiberg lagi.
Salah satu situs yang diduga menjual tiket palsu, www.beijingticketing.com, diketahui menjual tiket termasuk tiket untuk acara pembukaan Olimpiade dengan harga US$ 2.150.
"Kami sangat bersimpati dengan mereka (korban-red), tetapi kami tidak bisa berbuat apa-apa, termasuk mengganti kerugian atau mengganti dengan tiket lain," ujar John Coates selaku Australia Olympic Commite (AOC).
Menurut laporan, kerugian yang diderita oleh warga Australia yang telah terjebak membeli tiket palsu tersebut mencapai lebih dari US$ 45.000. Sementara untuk tiket resminya, hingga minggu lalu, tiket yang dijual oleh tuan rumah penyelenggara Olimpiade telah habis.
Di lain sisi, masih ada beberapa tiket yang dijual di situs lelang eBay. "Tiket yang dibeli dari situs eBay kabarnya bisa menggunakan layanan antar, tapi saya pikir hal tersebut sangat beresiko," ucap Coates.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar