Amazon Ad Tag

08 Juli 2010

Cuap tentang Salah Tuduh

Setelah diputuskan bersalah, dan ditemukan bukti tidak bersalah, akhirnya seorang tertuduh dibebaskan. Tentunya setelah tersiksa dalam penjara selama 11 tahun lamanya ... cukup menyesakkan, secara selain waktu hidup terbuang, nama baik tercemar, kepercayaan runtuh, kesempatan lewat, dan semangat anjlok. Belum lagi kalau selama dalam penjara mengalami kekerasan fisik dari napi lain, lengkap sudah neraka dunia.

Zhao Zuohai adalah korban ketidakadilan ini, ia didakwa telah membunuh dan dipaksa mengakui tuduhan ini dengan bujukan berupa siksaan pemukulan polisi sampai ia "rela" mengakui dirinya bersalah. Koresponden menyebutkan bahwa pengakuan bersalah merupakan kebutuhan peradilan di meinlen, dan oleh sebab itu secara langsung mendorong polisi untuk melakukan kekerasan demi mencapai hal ini.

Bukti yang menegaskan ketidakbersalahan Zhao adalah tiba-tiba korban yang dituduhkan padanya ditemukan masih hidup. Aparat menanggung malu karena telah menjatuhkan hukuman kepada tertuduh untuk kasus yang tidak pernah terjadi, dan sebagai kompensasi, Zhao diberikan uang sejumlah $96000 dan 2 polisi yang dituduh telah melakukan kekerasan ditangkap.

Walaupun ada hukum yang melarang perlakuan kekerasan dan penyiksaan, tampaknya hal ini tidak diacuhkan. Beberapa minggu setelah insiden ini terkuak, pemerintah memberikan penegasan bahwa bukti yang didapat dari penyiksaan tidak berlaku di peradilan meinlen. Semoga saja ini merupakan kemajuan nyata dari keadilan disana.

sumber : China bans evidence from torture

Tidak ada komentar: